Polsek Aruta Berikan Layanan Kesehatan Kepada Masyarakat Kurang Mampu

Ist/BERITA SAMPIT - Kapolsek Aruta ( jongkok ) saat melakukan giat pelayanan kesehatan kepada warga yang tidak mampu di Kelurahan Pangkut Kecamatan Arut Utara.

PANGKALAN BUN – Berbagai kegiatan jajaran  Polres Kobar, yang terpokus demi melayani masyarakat  nampaknya setiap hari tak pernah hengkang dengan kesibukannya.

Seperti halnya jajaran Polsek Arut Utara (Aruta) baru saja melakukan kegiatan arahan/atensi  Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono, tentang responsif, kepedulian dan kepekaan menghadapi krisis (sense of crisis), yang melanda masyarakat kecil yang tidak mampu untuk berobat di Aruta.

“Atas arahan Bapak Kapolres, dilaksanakan hari Jumat kemarin, kami jajaran Polsek Aruta melakukan pelayanan Kesehatan (Home Visite) Kepada Warga masyarakat yang kesulitan ekonomi di Kelurahan Pangkut  Kecamatan Arut Utara Kabupaten Kobar,“ kata Kapolsek Aruta Ipda Agung Sugiharto, saat dikonfirmasi, Minggu 7 Mei 2023.

BACA JUGA:   Launching Rekam Medik Elektronik RSSI Pangkalan Bun Diwarnai Buka Puasa Bersama

Menurut Agung kegiatan pelayanan kepada masyarakat, khususnya yang mengalami sakit karena usia tua, dan tidak memiliki biaya untuk berobat secara dor tu dor didatangi langsung oleh dirinya, didampingi petugas kesehatan.

“Jajaran Polsek Aruta, setelah sejumlah aggota memantau kelapangan dan menerima berbagai laporan tentang kesehatan masyarakat, kami langsung koordinasi dengan kecamatan, untuk membentuk tim kesehatan,” ujar Agung.

Tim Petugas kesehatan, lanjut Agung terdiri dari petugas kecamatan, Puskesmas/PKM Pangkut, Bhabinkamtibmas Pagkut, dan kami sendiri didampingi KSPKT Polsek,untuk kerjasama mendatangi memberikan pelayanan mengobati masyarakat yang kurang mampu.

BACA JUGA:   Antisipasi Praktik Curang, Satreskrim Polres Kobar Cek Tiga SPBU

“Kegiat tersebut merupakan Atensi dari Kapolres Kobar untuk selalu responsif  peka terhadap permasalahan di masyarakat, dan bantuan obat-obatan dari Bapak Kapolres, untuk masyarakat  yang keterbatasan ekonomi dan mengalami cobaan berupa sakit,“ imbuh Agung.

Tujuan pemberian bantuan kesehatan, lanjut Agung agar  dapat sedikit mengurangi beban warga terkait perekonomian (dalam hal ini kebutuhan harian) akibat dampak dari  sakit keras yang dialami saat ini, dan mereka pada umumnya belum menjadi peserta BPJS. (Man).