PANGKALAN BUN – beritasampit.com biro Kotawaringin Barat menyalurkan bantuan untuk anak yatim piatu di wilayah setempat. Bantuan tersebut merupakan hasil dari komisi iklan HUT Kobar ke-64 yang disisihkan untuk kegiatan sosial.
“Dengan berita ini bukan tujuan untuk pamer atau ria, hanya memberitahukan kepada relasi kami. Sekaligus mengajak kita semua kalau ketiban rizki , sisihkan lah sedikit beramal untuk mereka yang sangat membutuhkannya seperti anak-anak yatim piatu,“ kata Kabiro beritasampit.com Maman Wiharja, yang juga wartawan senior usai memberikan bantuan ala kadarnya kepada mereka yang sangat memerlukan.
“Walaupun sumbangan yang diberikan tidak seberapa, kita itu harus peduli kepada anak yatim piatu yang setiap hari menunggu dan menunggu, serta mereka berkata dalam hatinya, siapa yah hari esok yang akan datang memberi makanan,“ kata Maman Wiharja, Minggu 8 Oktober 2023 sore.
Diketahui, Yayasan dan Panti Asuhan Kurinia Ummah Batuajih (Kubah), yang Alamat Perum Beringin Rindang Gg.Anggur RT.08 Desa Pasir Panjang Kecamatan Arsel Kabupaten Kobar pada dispanduknya juga ditulis “Peduli Umat Menyelamatkan Anak Bangsa“ Program : Sosial Dan Pendidikan.SK Kemenkum dan HAM RI . No.AU.0006521 / AH / 01.04. Tahun 2022.
“Saya mendirikan Yayasan dan Panti Asuhan Kurinia Ummah Batujih (Kubah) bukan, bertujuan untuk komersial. Lillahi ta’ala, tujuan saya hanya ingin membantu mereka anak-anak yatim piatu, untuk bisa sekolah agar kelak dikemudian hari juga mereka bisa bekerja mencari nafkah sendiri,“ kata Ketua Yayan dan Panti Asuhan Kubah, Gunawan.
Diakui Gunawan, diriya mendirikan Yayasan dan Panti Asuhan baru sekitar dua tahun. Karena semangatnya kuat, walaupun hanya punya modal rumah kecil di lokasi Perumahan, yang lahannya dibatasi sekitar 8 m x 12 m.
Akhirnya setelah memiliki Surat Ijin, kemudian Gunawan keliling kesejumlah sahabat dan temannya, untuk mencari anak-anak yatim piatu khususnya mereka yang yang nyaris terlantar, karena jumlah keluarganya sedikit.
“Kita ini merintis dari kecil-kecilan dulu, dan Insya Allah kalau usaha kita niatnya baik, maka Allah SWT akan membantunya melalui mereka yang memiliki kepedulian kepada sesamanya yang memerlukan bantuan,“ ujar Gunawan.
Menurut Gunawan, sampai sekarang jumlah anak-anak baru 13 orang dengan pengasuhnya, berasal dari sekitar Kabupaten Kobar dan Lamandau dan anak-anak yang ditampung semuanya sekolah, ada yang di SD, SMP dan SLA. Mereka tinggal di gedung yang belum selesai hanya beralaskan tikar plastik dan bantal lusuh
“Alhamdullilah, ada warga yang menyilahkan untuk menempati gedung besar yang belum selesai dibangun di RT 08 tidak jauh dari Pintu Gerbang masuk ke perumahan Beringin Rindang. Gedung tersebut setelah dibersihkan, akhirnya bisa digunakan untuk belajar mengaji, dan mondok anak-anak biarpun hanya dengan alas tikar plastik dan bantal,“ ungkap Gunawan, yang sebagian anak-anak mondok dirumahnya di Jalan Anggur.
(Gusti)
