Sungai Panaan Meluap, Aktivitas Warga Terganggu

IST/BERITA SAMPIT — Kondisi di ruas Jalan Soekarno Hatta tergenang air akibat luapan Sungai Panaan di Kecamatan Senaman Mantikei, Kabupaten Katingan pada Minggu 26 November 2023.

KASONGAN — Hujan deras yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Katingan sejak beberapa hari terakhir ini membuat aktivitas warga terhambat akibat luapan air Sungai Panaan. Ketinggian air mencapai 80 hingga 100 cm di Kecamatan Senaman Mantikei, Kabupaten Katingan sekitar pukul 10.00 WIB, Minggu 26 November 2023.

Meluapnya air Sungai Panaan tersebut, akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi membuat sejumlah titik rawan banjir tergenang air. Seperti di ruas Jalan Soekarno Hata sebelum tanjakan Bukit Bangkiang masih dalam keadaan tergenang air yang diperkirakan mencapai 80 hingga 100 cm dari permukaan jalan.

Kapolres Katingan AKBP I Gede Putu Widyana melalui Kapolsek Senaman Mantikei Iptu Hieronymus Tri Diantoro mengatakan, pihaknya langsung terjun ke lapangan untuk memantau kondisi luapan air Sungai Panaan dan membantu masyarakat yang kendaraan tergenang air.

BACA JUGA:   Berikut Kronologis Begal Bersajam hingga Dilumpuhkan Brimob 

“Iya akibat intensitas hujan yang tinggi membuat di ruas jalan Soekarno Hatta banjir, diperkirakan mencapai ketinggian air 80 sampai dengan 100 cm dari permukaan jalan. Untuk arus lalu lintas roda empat masih bisa dilewati,” ungkapnya.

Dia mengimbau para pengguna jalan baik roda dua maupun roda empat agar tetap berhati-hati saat melintasi jalan tersebut.

Pihaknya juga telah mengerahkan personel untuk mengatur proses lalu lintas agar berjalan dengan lancar.

“Diimbau untuk para pengendara yang dari arah Kasongan atau sebaliknya agar bisa tetap berhati-hati mengingat genangan air yang cukup tinggi dan jalan yang masih licin,” imbaunya.

Salah seorang warga bernama Olpin berharap ada solusi permanen agar banjir di jalan tersebut tak terulang lagi. Namun, dia menyadari mengatasi banjir bukan hal yang mudah.

BACA JUGA:   Pernyataan Sikap BKMP se-Kalimantan Terkait Kondisi Papua

“Kalo bisa secepatnya dilakukan normalisasi sungai di wilayah itu yang mengalami pendangkalan, bisa juga dibangun sebentuk bendungan atau apalah namanya yang bisa menormalkan arus air sungai ketika hujan agar tidak meluap ke ruas jalan,” harapnya.

Sementara menurut data yang dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) cuaca seperti ini akan terus berpotensi terjadi hujan lebat hingga disertai kilat atau petir dan angin kencang.

Hal itu terjadi di beberapa kecamatan seperti Kecamatan Katingan Hilir, Tewang Sangalang Garing, Pulau Malan, Katingan Tengah, Sanaman Mantikei, Marikit, Petak Malai, Katingan Hulu, Katingan Kuala dan Tasik Payawan.

(Bitro)