KUALA KURUN – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gunung Mas melaksanakan kegiatan sosialisasi dan penertiban terhadap penggunaan knalpot brong di SMP Negeri 1 Kurun pada Senin 15 Januari 2034.
Kegiatan tersebut sebagai tindak lanjut dari keluhan masyarakat akan suara bising dan polusi udara akibat penggunaan knalpot brong. Ratusan siswa dan guru di SMP Negeri 1 Kurun mendapat penyuluhan tentang peraturan lalu lintas, bahaya narkoba dan dampak negatif dari penggunaan knalpot brong oleh Satlantas Polres Gunung Mas.
“Kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat, khususnya para pelajar yang akan menjadi calon pengguna jalan di masa depan, dan pelajar harus memiliki kesadaran dan tanggung jawab dalam berlalu lintas, karena mereka merupakan generasi penerus bangsa,”ungkap Kasat Lantas Polres Gunung Mas Iptu Dindin Mahmudin melalui Kepala Urusan Pembinaan Operasi (KBO) Ipda Guntur Wahyudi.
Dengan kegiatan sosialisasi tersebut kata dia, para pelajar dapat mengetahui dan mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku, serta menghindari hal-hal yang dapat membahayakan diri mereka sendiri dan orang lain, seperti penyalahgunaan narkoba dan penggunaan knalpot brong.
“Para pengguna kendaraan yang terbukti menggunakan knalpot brong diberikan sanksi tilang atau disuruh mengganti knalpot racing dengan knalpot standar,” tuturnya.
Selain itu, para pelajar diminta untuk menggunakan kendaraan sesuai dengan spesifikasi yang diperbolehkan dan memiliki surat izin mengemudi (SIM) dan perlengkapan berkendara yang lengkap.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat, terutama para orang tua dan guru, untuk mendukung dan mengawasi para pelajar dalam berlalu lintas. Penyalahgunaan narkoba dan penggunaan knalpot brong dapat membahayakan diri mereka sendiri dan orang lain,” bebernya.
Jika kedapatan ada penggunaan knalpot brong kata dia, Satlantas Polres Gunung Mas tidak akan segan-segan untuk menindak tegas para pelajar yang melanggar peraturan lalu lintas, terutama yang menggunakan knalpot brong.
“Kami tidak akan segan-segan untuk menindak tegas para pelajar yang melanggar peraturan lalu lintas, terutama yang menggunakan knalpot brong. Kami juga akan terus melakukan sosialisasi dan operasi di tempat-tempat yang rawan terjadinya pelanggaran,” sebut dia.
“Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan keselamatan dalam berlalu lintas, serta mengedepankan sikap disiplin dan santun dalam berlalu lintas,” sambung KBO Lantas. (Ale)
