SAMPIT–Elia Widiastuti (28) yang merupakan peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Kalimantan Tengah, yang terdaftar sebagai peserta segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) sangat bersyukur dengan adanya program JKN, karena biaya pengobatan suaminya di RSUD dr. Murjani Sampit semuanya berjalan dengan lancar dan semua dapat dijamin oleh Program JKN.
Ia mengungkapkan bahwa dirinya beserta anggota keluarganya telah terdaftar kedalam program JKN sejak tahun 2017 karena sang suami adalah karyawan pada perusahaan kelapa sawit yang ada di Kotim.
Elia juga mengungkapkan bahwa pada saat melakukan pengobatan di RSUD dr. Murjani Sampit semua berjalan dengan sangat lancar tanpa ada kendala sama sekali.
“Awalnya suami saya memang suhu badannya panas dan tidak turun-turun dan sudah mencoba berobat di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yaitu klinik yang tidak jauh dari tempat tinggal saya. Akan tetapi masih belum ada perubahan akhirnya dokter yang menangani di klinik merujuk ke RSUD dr. Murjani Sampit, setelah mendapatkan penangangan dari dokter di rumah sakit dan melakukan pemeriksaan Laboratorium akhirnya didiagnosa Demam Berdarah (DB) dan harus menjalani Rawat Inap,” ucap Elia, Rabu 17 Januari 2024.
Dirinya menyampaikan bahwa pengobatan rawat inap suaminya tersebut sudah berjalan selama delapan hari dan masih terus dipantau oleh dokter untuk mendapatkan perawatan, Elia mengungkapkan bahwa selama menjalani perawatan delapan hari tersebut semua berjalan dengan lancar tidak ada kendala dan semua tindakan, obat dan pemeriksaan laboratorium dijamin oleh program JKN dan tidak ada biaya tambahan yang dibebankan.
Elia juga menambahkan bahwa sebetulnya suaminya sudah ingin pulang karena sudah terlalu lama di rumah sakit, tetapi dokter dan perawat yang merawatnya menyarankan agar untuk tetap di rumah sakit karena memang kondisinya belum stabil.
“Kemaren sudah ingin pulang, tetapi hasil labnya masih belum bagus jadinya dokter menyarankan untuk dilakukan perawatan sampai sembuh, karena saya menggunakan jaminan program JKN juga, akhirnya saya tidak merasa khawatir atas biaya perawatan suami saya. “Alhamdulillah disini pelayanannya sudah bagus, dokter dan perawatnya ramah-ramah dan apabila kita membutuhkan bantuan juga responnya sangat cepat sehingga tidak ada keluhan sama sekali, pelayanan yang diberikan oleh tenaga medis juga tidak ada dibeda-bedakan semua dilayani sama antara saya yang pengguna program JKN dan juga pasien yang membayar secara pribadi,” ungkap Elia.
Elia berharap suaminya bisa segera sembuh dan bisa kembali melakukan aktifitas seperti biasa dan bisa berkumpul kembali dengan anak dan keluarga di rumah, Elia juga mengucapkan syukur atas terdaftarnya dirinya dalam program JKN sehingga tidak perlu memikirkan biaya pengobatan suaminya selama dirawat dirumah sakit, dan juga dirinya mengucapkan terima kasih atas pelayanan yang sangat baik yang diberikan oleh RSUD dokter Murjani sampit.
Menurutnya terkait dengan berita miring yang beredar terhadap program JKN dan juga pelayanan di RSUD dr. Murjani Sampit menurutnya dirinya tidak menemukan hal-hal tersebut, karena memang semua dijamin sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan sampai dirawat inap selama delapan hari tersebut juga tidak ada mengeluarkan biaya sama sekali.
Elia berharap program JKN yang sangat luar biasa membantu pengobatan suaminya tersebut bisa terus ada untuk hadir ditengah-tengah masyarakat sehingga masyarakat tidak perlu khawatir lagi apabila harus menjalani perawatan di rumah sakit, Elia juga mengucapkan terimakasih kepada rumah sakit RSUD dr. Murjani yang telah memberikan layanan yang sangat baik semoga bisa dipertahankan dan terus ditingkatkan apa-apa saja yang menjadi saran atau masukan oleh masyarakat.
(im/adv)
