Kasus DBD di Sukamara Meningkat Selama Januari 2024

ENN/BERITASAMPIT - Fogging menjadi upaya terakhir upaya pemberantasan DBD.

SUKAMARA – Kepala Dinas Kesehatan Sukamara, Ari Junita mengatakan bahwa tercatat Demam Berdarah Dengue (DBD) selama dua bulan terakhir sebanyak 44 kasus.

Ari Junita menerangkan jika pada awal tahun 2024 terjadi kenaikan kasus DBD disebabkan anomali cuaca dan Dinkes Sukamara mengingatkan masyarakat akan terjadi kenaikan angka kasus DBD.

“Selama Januari sampai Februari ini ada 44 kasus DBD, angka ini terhitung naik karena ada perubahan cuaca dan kami masih memperkirakan akan terjadi kenaikan kasus DBD,” kata Ari Junita, Selasa 27 Februari 2024.

BACA JUGA:   Pasar Saik Sukamara Bakal Direnovasi dan Ditata

Ari mengungkapkan bahwa pihaknya terus mendapatkan laporan dimana hampir setiap hari ada kasus baru, Saat ini kasus sudah ada 44 kasus DBD baru.

“Kami lakukan evaluasi setiap minggu, dimana pada Minggu terakhir Januari lalu terjadi penurunan kasus DBD dari dan diharapkan pada Februari bisa terus menurun,” ujar Ari Junita.

Menurut Ari Junita, walau terjadi penurunan kasus DBD pada akhir Januari hingga awal Februari 2024, pihaknya selalu waspada karena curah hujan masih cukup tinggi dan kemungkinan masih akan terus terjadi hingga Maret mendatang.

BACA JUGA:   Pemkab Sukamara Launching Sistem Pembayaran Pajak Daerah Melalui Virtual Account

“Untuk kasus DBD, penyebarannya dibeberapa titik, tapi trennya cenderung mengalami penurunan, kita tetap waspada dan terus memberikan imbauan kepada masyarakat,” tukas Ari Junita. (enn)