Desa Mekar Mulya Raih Sertifikasi RSPO

IST/BERITA SAMPIT : Anggota RSPO, mendapatkan pembagian insentif book & claim, dengan total dana kurang lebih mencapai 762 juta rupiah.

NANGA BULIK – Desa Mekar Mulya Jaya Mekar Mulya, Kabupaten Lamandau, merayakan keberhasilan besar dalam mendapatkan sertifikasi RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil) yang menandai perjalanan panjang mereka menuju keberlanjutan pertanian kelapa sawit.

Dalam sebuah acara yang penuh semangat, komunitas petani swadaya tersebut Kepala Desa Mekar Mulya, Herlangga Triatmaja Hadiwijaya membagikan kisah perjuangan mereka yang menginspirasi.

Herlangga mengungkapkan, perjalanan menuju sertifikasi RSPO dimulai pada Agustus 2021, ketika Pemerintah Desa dan Organisasi BUMDes Mulya Jaya, didukung oleh PT Sawit Sumbermas Sarana, bersama dengan perwakilan petani, meresmikan aksi RSPO. Langkah ini mendapat dukungan dari PT Ecogreen Oleochemicals, yang kemudian membantu dalam proses sertifikasi.

“Sertifikasi RSPO menuntut komitmen terhadap praktik berkelanjutan dalam pertanian kelapa sawit, memperhatikan aspek lingkungan hingga kesejahteraan pekerja. Proses ini melibatkan langkah-langkah seperti sosialisasi, rekrutmen anggota, pelatihan, dan pengambilan sampel lahan.” Ucapnya, Rabu 20 Maret 2024

BACA JUGA:   Operasi Pasar Murah, Upaya Pemkab Lamandau dalam Mengendalikan Inflasi

Pada Desember 2021, BUMDes Mulya Jaya resmi menjadi badan hukum, memenuhi prasyarat untuk mengikuti sertifikasi RSPO. Langkah-langkah selanjutnya termasuk pendaftaran anggota RSPO, pelatihan manajemen kebun, dan proses audit internal.

Setelah melalui proses yang panjang, pada Juli 2023, desa tersebut meraih sertifikat RSPO, menjadikannya desa pertama di Kabupaten Lamandau yang menerima pengakuan tersebut.

Ditempatnya yang sama, sambutan Penjabat (Pj) Bupati Lamandau Lilis Suriani yang di wakilkan oleh Camat Sematu Jaya Purwanto mengatakan, distribusi dana sertifikasi RSPO di Desa Mekar Mulya bukan hanya sekadar pembagian saja.

“Ini adalah sebuah cerminan dari semangat, ketekunan, dan kerja keras para petani swadaya dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan mencapai kesejahteraan ekonomi. Dengan langkah ini, mereka membuktikan bahwa masa depan yang lebih baik dapat terwujud melalui kolaborasi dan dedikasi yang kuat.” katanya.

BACA JUGA:   Kisah Penggelapan Uang dan Judi Online Kasir Perusahaan PT Hutanindo Lestari Raya Timber

Diketahui, Pada tahun 2024, desa tersebut berusaha memaksimalkan kuota keanggotaan RSPO untuk mencapai maksimal 2000 hektar, dengan fokus pada petani di Mekar Mulya. Persyaratan untuk bergabung mencakup fotokopi KK, KTP, dan dokumen kepemilikan lahan.

Acara puncak dalam perayaan ini adalah pembagian insentif book & claim,  dengan total dana kurang lebih mencapai 762 juta rupiah. dengan total dana kurang lebih mencapai 762 juta rupiah. Dana tersebut didistribusikan sesuai kesepakatan antara BUMDes dan anggotanya, dengan sebagian besar dialokasikan untuk mendukung petani swadaya dalam menerapkan praktik berkelanjutan.

Perjalanan desa Mekar Mulya dalam mendapatkan sertifikasi RSPO adalah bukti nyata komitmen mereka terhadap keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan sosial. Prestasi ini tidak hanya membanggakan mereka sebagai komunitas, tetapi juga menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain dalam menerapkan praktik pertanian berkelanjutan. (Andre)