BUNTOK – Memasuki puasa ramadan 1445 Hijriah hari ke 14 Bapak Tahfidz Quran Eddy Raya Samsuri menggelar buka puasa bersama santri karantina rumah tahfidz quran Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Minggu,24 Maret 2024 di sebuah hotel di Buntok.
Kepada awak media usai kegiatan mantan Bupati Barsel periode 2017-2022 ini mengucapkan, selamat dan sukses kepada seluruh pengurus rumah karantina tahfidz quran di kota Buntok Barsel dan ini adalah tahun yang kelima sejak berdirinya rumah tahfidz quran ini.
Dikatakannya, dengan adanya rumah karantina tahfidz quran di kota Buntok merupakan salah satu upaya untuk membentuk pendidikan nilai-nilai Al-Quran bagi anak-anak.
“Untuk membina kepribadian seorang muslim sejak dini dan program ini selama 20 hari di bulan Ramadan anak-anak kita ini diharapkan bisa menghafalkan al-quran dengan baik dan lancar,” katanya.
Menurutnya, kegiatan yang positif ini merupakan berkah dan semoga saja kegiatan tetap berkelanjutan di setiap tahunnya.
“Setelah dua puluh hari, anak-anak akan melaksanakan wisuda dan terima kasih kepada Ustadz Bawaihi dan Ustadz Anas l, Pak Irawansyah dan seluruh tokoh masyarakat yang ada di Barsel khususnya di kota Buntok,” ucapnya.
Pelaksanaan tahun ini lanjut Ketua DPD Partai Golkar Barsel ini, selain diikuti santri dari Barsel juga diikuti santri dari Kabupaten Barito Timur (Bartim).
“Memang ada sedikit kendala dalam program ini, karena anak-anak masih masuk sekolah namun kita yakin anak-anak ini akan menyelesaikan tahfizd qur’an dalam dua puluh hari dengan baik dan lancar. Pastinya ini merupakan rahmat dan berkah dari Allah SWT untuk kita semua,” kata Eddy Raya Samsuri.
Senada, Ketua panitia pelaksana rumah karantina tahfidz qur’an Ustadz H. Muhammad Sibawaihi mengucapkan terima kasih kepada H. Irawansyah dan H. Eddy Raya Samsuri yang setiap tahunnya, tepatnya dari angkatan pertama hingga angkatan kelima selalu berperan aktif dalam mendukung dan menyokong kegiatan tahfizd al-qur’an
“Alhamdulillah sampai saat ini, beliau H. Eddy Raya Samsuri tetap berkomitmen dari pertama rumah karantina tahfiz al-qur’an dilaksanakan hingga tahun kelima diadakannya kembali tahfiz al-qur’an ini. Yang jelas, ini benar-benar realisasi yang terbukti dari H. Eddy Raya Samsuri,” bebernya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat pencinta al-qur’an, seluruh wali-wali santri peserta atau santri karantina tahfiz al-qur’an yang mengikuti program dua puluh hari ramadan hafal al-qur’an.
“Khususnya kepada tokoh masyarakat, para dermawan, donatur yang selalu bersama kami untuk membantu. Walaupun kami merasakan, untuk melakukan acara ini setiap tahunnya ada rintangan dan halangan. Namun bersama tokoh-tokoh masyarakat, dermawan, donatur serta masyarakat pecinta al-qur’an termasuk wali-wali santri yang setia bersama kami. Alhamdulillah kegiatan ini kembali dapat terlaksana,” ungkapnya.
Ia pun meminta dukungan kepada seluruh masyarakat, stakeholder dan pemerintah daerah untuk selalu mendukung kegiatan tersebut.
“Karena sebagaimana program awal kita, mudah-mudahan walaupun ini berat tapi saat ini bisa kita laksanakan program satu keluarga satu hafid al-qur’an. Semoga apa yang kita harapkan bersama tokoh masyarakat dan donatur bisa tercapai,” pungkasnya. (Deddy)
