Menjelang Lonjakan Mudik Lebaran 2024, PT. Dharma Lautan Utama Kumai Siapkan 4 Armada Kapal

IST/BERITA SAMPIT - Agus Supriyanto Manajer PT. DLU Kumai Kabupaten Kobar.

PANGKALAN BUN – Tidak terasa waktu terus merayapi hari-hari penuh kemuliaan bagi umat Islam, seperti halnya pada bulan Ramadan (Puasa) ini tidak terasa sudah merayapi  ke 14 hari pada Selasa 26 Maret 2024, kita semua umat Islam telah melaksanakan ibadah puasa wajib, mudah-mudahan kita semua diberi banjang umur dan kesehatan bisa melaksanakannya sampai Hari Raya Idul Fitri 1 Sawal 1445 H.

Seperti tahun-tahun sebelumnya di bulan Ramadan khususnya jelang mudik lebaran, seluruh dinas/instansi dan lembaga swasta di Pelabuhan Panglima Utar Kumai Kabupaten Kobar, Kembali disibukan oleh membludaknya arus kunjungan para penumpang Kapal yang akan mudik ke kampung halamannya merayakan Idul Fitri, Bersama keluarga dan handai taulan di berbagai Kota di  Jawa .

“Kami dari PT.Dharma Lautan Utama ( DLU ), dalam rangka mengantisipasi arus lonjakan penumpang jurusan Surabaya dan Semarang, telah menyiapkan 4 armada kapal penumpang, yakni KM.Dharma Rucita 9, KM.Kirana, KM.Dharma Kencana III dan KM Dharma Ferry VI “, kata Agus Supriyanto Manager PT. DLU Kumai, saat di konfirmasi Berita Sampit melalui telepon seluler, Selasa 26 Maret 2024.

BACA JUGA:   Launching Rekam Medik Elektronik RSSI Pangkalan Bun Diwarnai Buka Puasa Bersama

Menurut Agus, selama berjalan 14 hari ini sejak awal hari Ramadhan  sampai sekarang banyak para penumpang yang menuju jurusan Semarang.

“Sejak awal bulan Ramadan hingga saat ini  kami telah memberangkatkan  sekitar 4000 penumpang , rinciannya untuk jurusan Pelabuhan Semarang  sekitar 2.500 orang dan Surabaya sekitar 1.500 penumpang. Target kami siap melayani para penumpang dengan ramah dan menjaga keselamatannya saat berada diatas kapal,” ujar Agus.

Diakui Agus, sampai saat ini berjalan seperti biasa belum kelihatan ada lonjakan  para pemudik dari awal Ramadan sampai sekarang rata-rata berkisar 700 penumpang setiap keberangkatan dari Pelabuhan Panglima Utar ke Surabaya dan Semarang.

BACA JUGA:   Celoteh Pedagang Nasi dan Bubur Sum-Sum: Harga Beras Kalau Sudah Naik Tidak Bakalan Turun Lagi

“Selama 14 hari ini berjalan normal seperti biasa, namun demikian perbedaannya kapasitas muatan kapalnya lebih banyak. Diprediksi peningkatan jumlah pemudik akan terjadi pada H-12 dan H-1 jelang Lebaran / Hari Raya Idul Fitri,” imbuh Agus.

Agus, juga menjelaskan sesuai ketersediaan penjualan tiket, diproyeksikan masih ada persiapan 10.000 tiket untuk para calon penumpang yang akan mudik lebaran, dengan rincian 6000 tiket jurusan Semarang dan 4000 tiket jurusan Surabaya.

Seraya menambahkan, persiapan tiket jurusan Semarang lebih banyak karena jarak tempuh ke Semarang lebih cepat daripada ke Surabaya, maka penumpang lebih cenderung menggunakan Kapal tujuan Semarang, ketimbang jurusan Surabaya.

“Mohon do’anya, dari kita semua semoga seluruh penumpang yang akan mudik lebaran keberangkatannya mulai dari Pelabuhan Panglima Utar Kumai, sampai tempat tujuan dikampung halamannya selamat dan sehat,” ungkap Agus Supriyanto. (Man).