DPRD : Jangan Hanya Fokus Pembangunan Infrastruktur

IST/BERITA SAMPIT- Juru bicara Fraksi PPP, Mariyanto S,Pd

PURUK CAHU – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya (Mura) menggelar rapat Paripurna Ke- III Tahun 2020 dalam Rangka Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap rancangan Peraturan Daerah (Perda) tentang Multiyears tahun Jamak, yang dilaksanakan di Gedung DPRD Mura, Rabu 16 Desember 2020.

Dalam kesempatan itu, Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memberikan pandangan terhadap dua buah Raperda rancangan Perda Bundaran Perdie M Yoseph dan Perda Taman Sapan untuk pembangunan infrastruktur, fasilitas penunjang wisata dan pengembangan perekonomian usaha UMKM khususnya yang ada di Kabupaten Mura.

“Kami dari Fraksi PPP mendukung sepenuhnya upaya-upaya pemerintah dalam program Multiyears, meskipun ada resiko dari Pemda terkait banyaknya sorotan masyarakat terhadap program tersebut,” Kata juru bicara Fraksi PPP, Mariyanto S,Pd.

BACA JUGA:   Sekda Kalteng Sambangi Murung Raya, Pastikan Program Pasar Murah Kebijakan Gubernur Tepat Sasaran

Terkait dengan resiko itu, Mariyanto menyebutkan, bahwa Fraksi PPP menyarankan agar dalam program pembangunan berbagai sektor hendaknya ada sinergisitas antara kegiatan skala besar dengan skala menengah dan kecil yang dilaksanakan oleh setiap SKPD dengan bekerja dilapangan.

“Walaupun konsentrasi atau perhatian kita pada saat ini terfokus pada kegiatan skala besar yang bersifat strategis dan monumental, akan tetapi kita semua bersepakat untuk tidak melupakan kegiatan-kegiatan yang sangat urgen atau sifat berskala menengah,” Ujarnya.

BACA JUGA:   Pasar Murah Kalteng, Patok Harga Beras 10 Kg Cukup Bayar Rp20.000

Selain itu, Menurut Mariyanto, beberapa pembangunan dan pemeliharaan juga harus diperhatikan. Seperti pemeliharaan perekonomian daerah khususnya pasar, sentral-sentral industri masyarakat dan bantuan untuk para usaha-usaha tani, terhadap kegiatan skala besar yang prioritas namun masuk tahun jamak hendaknya tetap di usahakan melalui sumber dana lainnya, baik melalui APBD Provinsi, APBD maupun dari investasi pihak ketiga.

“Pemerintah diharapkan tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur saja, tetapi juga harus bisa membangun sumberdaya manusia (SDM), pemberdayaan masyarakat serta pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat,” Tandasnya.

(Lulus/beritasampit.co.id)